” Give a good idea to a mediocre team, and they will screw it up. But give a mediocre idea to a great team, and they will either fix it or come up with something better.” – Ed Catmull
Saya termasuk penggemar film-film Pixar karena kekuatan cerita dan juga kualitas gambarnya yang sangat bagus. Setelah membaca buku Creativity, Inc. karya Ed Catmull sebagai co-founder Pixar (sekarang President of Disney Animation Studio) bisa merasakan bagaimana passion to perform mereka dalam bidang industri kreatif (film animasi). Coretan kali ini berfokus pada ide dan kerja keras. Diceritakan dibuku tersebut, Pixar memiliki budaya yang dikembangkan untuk mendukung proses kreatif yang merupakan kompetensi mereka. Bagaimana mereka menunjukkan tim yang tangguh + ide yang bagus + kerja keras serta standar kualitas yang terjaga membuat mereka mampu menghasilkan karya-karya yang sangat baik.
Braintrust meeting. Pixar memiliki tradisi review meeting semacam brainstorming dengan orang-orang yang kompeten dibidangnya. Tujuannya adalah memberikan feedback/kritik secara jujur tetapi berkualitas dan mewakili audience/market nantinya. Feedback ini sangat penting dan dipakai menentukan langkah berikutnya sehingga produk yang dihasilkan beyond expectation dari market. Dengan meeting ini, mereka sering mendapatkan ide-ide segar yang membuatn produknya menjadi lebih baik.
Kualitas dan Kerja Keras. Mereka sangat percaya bahwa kualitas itu sangat penting dan harus dijaga. Untuk itu mereka tidak segan-segan untuk melakukan perubahan drastis untuk menjaga kualitas. Hal ini ditunjukkan ketika Pixar melakukan re-work film Toy Story 2 dalam waktu kurang dari 1 tahun. Itu terpaksa dilakukan karena menurut mereka kualitas film tersebut tidak sesuai dengan standar mereka waktu itu. Film animasi mereka biasa dikerjakan dalam kurun waktu 2-3 tahun. Bayangkan kerja keras yang harus dilakukan untuk menjaga kualitas dengan tidak mengorbankan deadline. Braintrust meeting itu juga merupakan salah satu cara mereka untuk tetap menjaga kualitas mereka.